Saturday 3 January 2009

Van Bommel: Pemerintah Belanda Buta atau Terlibat

Agresi Israel ke Gaza

Eddi Santosa - detikNews

Amsterdam - Pemerintah Belanda bisa melihat serangan roket Hamas, namun agresi Israel tidak. Itu artinya bahwa pemerintah Belanda buta atau ikut terlibat.

Demikian anggota parlemen Belanda dari Partai Sosialis Harry van Bommel dalam pidatonya di depan ribuan demonstran menentang agresi militer Israel ke Gaza di lapangan Museumplein, Amsterdam, Sabtu (3/1/2009).

"Pemerintah Belanda seharusnya tidak bungkam," pekik van Bommel.

Catatan, pemerintah Belanda sangat giat mengkampanyekan HAM, nasib anak-anak dan perempuan, namun selalu bungkam terhadap segala aksi kekejaman Israel.

Terbesar

Ribuan massa Belanda turun ke jalan meminta perhatian agar ofensi Israel ke Gaza dihentikan dan pemerintah Belanda secara terbuka berani mengutuk agresi militer Israel tersebut.

Ini merupakan aksi massa terbesar di Belanda menyusul aksi serupa di Den Haag dan Rotterdam sejak agresi militer Israel ke Gaza dimulai sepekan lalu dan telah menewaskan ratusan warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak.

Sebanyak 25 organisasi ikut menginisiasi aksi ini, antara lain Suara Yahudi Lain (kelompok Yahudi anti kekerasan Zionisme), Komite Palestina, Sosialis Internasional, Milli Gurus, dan Dewan Masjid Maroko.

Usai berunjuk rasa, massa selanjutnya berpawai protes keliling kota Amsterdam dengan membawa spanduk "Israel Enyah dari Palestina", "Israel Membara di Neraka."

Aksi berlangsung tertib tanpa insiden. Namun polisi sempat merebut bendera Israel dari tangan seorang demonstran yang mencoba membakarnya.
(es/es)

No comments:

Post a Comment

Pusat Informasi Palestina - Laporan Khusus

SCTV : F-16 Zionis Israel Bantai Ratusan Warga Sipil Palestina